Merayakan Kepedulian Allah
Post date 22 Desember 2023
Setiap kali kita merayakan Natal, kita diajak untuk kembali mengingat hadiah terindah yang Allah berikan bagi manusia. Yaitu kelahiran Anak-Nya ke dalam dunia untuk memberikan keselamatan bagi semua orang yang mau percaya.
Melalui Natal, kita diajak pula untuk merayakan kepedulian Allah kepada manusia. “Dunia membutuhkan kepedulian, maka Allah memberikan Anak-Nya. Tanpa syarat, bagi keselamatan manusia,” ujar Pendeta Suta Prawira, S.Th, yang menjadi pewarta firman dalam perayaan Natal Rumah Sakit UKRIDA, pada 15 Desember 2023.
Tambahnya, Natal pertama, ketika Tuhan Yesus lahir merupakan Natal yang berdampak, karena ada kepedulian Allah dalam kelahiran Putra-Nya. Kepedulian Allah menyatakan bahwa kita berharga di mata Allah.
Pendeta Suta juga berpesan agar kita menunjukkan kepedulian kepada sesama, seperti Allah telah menunjukkan kepedulian kepada manusia.
“Kepedulian kepada sesama mampu mengubahkan manusia, bahkan dunia. Ketika kita melakukan hal ini kepada sesama, mereka akan dimampukan untuk menghadapi kerasnya kehidupan,” ujarnya.
Menutup khotbahnya sore itu, Pendeta Suta mengutip ucapan psikiater asal Austria, Viktor Frankl, yang pernah menjadi korban kekejaman Nazi, “Hanya orang yang memahami untuk apa, untuk siapa dia hidup, ia akan sanggup menghadapi tantangan kehidupan.”
Sebagai respons dari pewartaan firman, Direktur RS UKRIDA Dr. dr. Fushen, M.H., M.M., FISQua mengajak semua yang hadir untuk mengingat kembali prinsip RS UKRIDA.
“Mari kita merefleksi kembali prinsip yang terus dikembangkan di rumah sakit ini. RS UKRIDA tidak mau menolak pasien yang tidak memiliki uang. Kita harus melihat bahwa setiap pasien merupakan orang-orang yang dipercayakan Tuhan,” tegasnya.
Ke depan, layanan di RS UKRIDA pun akan terus dikembangkan agar semakin sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Hal ini dilakukan dalam kerangka mewujudkan kepedulian RS UKRIDA terhadap masyarakat.
Dalam sambutannya, Dokter Fushen juga menyampaikan bahwa Tuhan peduli kepada RS UKRIDA. Bukti penyertaan-Nya bisa dilihat melalui berbagai peristiwa.
“Tahun depan, kita akan menambah bangsal, klinik, Tuhan pasti akan menyediakan. Pertanyaannya, ketika pasien bertambah, masihkah kita memiliki kepedulian kepada pasien?” ujarnya menutup sambutan.
Penulis Theresia J Christy Foto Dokumentasi RS UKRIDA